Talenta/ta·len·ta/ /talénta/ n menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah pembawaan seseorang sejak lahir; bakat. Selanjutnya, talenta dapat juga diartikan sebagai kemampuan yang Tuhan anugerahkan kepada manusia.
Talenta dapat dikategorikan menjadi dua macam:
1.Bawaan sejak lahir (anugerah khusus, tidak semua orang)
Kemampuan yang tidak perlu dilatih / dibiasakan dengan usaha kerja keras.
2.Kebiasaan / sering dilatih (kebanyakan orang)
Kemampuan yang perlu dilatih / diasah dengan usaha kerja keras / ketekunan.
Berbagai macam talenta yang dapat dilihat dalam kehidupan di masyarakat adalah: menari, olah raga, musik, kepemimpinan, melukis, mengajar, fotografi, programming dan sebagainya. Sangat banyak talenta yang dapat dimiliki oleh manusia seiring perkembangan zama yang juga semakin modern
Didalam Firman Allah (Matius 25:14-30), Allah menginginkan setiap orang untuk mengembangkan talenta yang telah diberikan Allah menurut kesanggupan masing-masing. Yang perlu adalah bagaimana mengenal apa yang menjadi talenta atau mengusahakan dan melatih apa yang menjadi keragaman keahlian yang telah menjadi bagian hidup seseorang. Alkitab menuliskan Perumpamaan tentang Talenta (Matius 25:14-30) dan menuliskan beberapa hal penting bagi setiap orang yang menjalankan, mengembangkan dan mengusahakan talenta yang Tuhan telah berikan sebagai berikut :
1.Disebut hamba yang baik dan setia (anugerah dari Allah).
2.Diberi tanggung jawab lebih besar (otomatis berkat lebih banyak).
3.Masuk dalam kebahagian Allah (kekal di sorga) (Matius 25:23).
4.Diberi talenta yang lain (Matius 25:28).
Sedangkan jika orang tersebut tidak menjalankan, mengembangkan dan mengusahakan talenta yang telah Tuhan berikan dapat dikatakan sebagai :
1.Disebut hamba yang pemalas dan jahat (Mat 25:26).
2.Talenta tersebut ditarik kembali dan diberikan kepada orang lain (Mat 25:28).
Pergunakanlah, kembangkan dan usahakanlah talenta yang Tuhan berikan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kehendak/rencana Allah terhadap hidup kita (5 talenta, 2 talenta dan 1 talenta). Dan terlebih gunakanlah talenta-talenta tersebut dalam pelayanan-pelayanan yang ada didalam Gereja dan masyarakat sehingga Kasih Allah dapat disebarkan kepada setiap orang yang berada di sekeliling Saudara!
Jika anda bisa bermain musik gunakanlah musik untuk melayani Tuhan.
Jika anda bisa bernyanyi, bernyanyilah menaikan pujian untuk Kemuliaan Tuhan.
Jika anda bisa berdoa, berdoalah untuk mendoakan orang sakit, menguatkan yang lemah iman, dan doa berkat untuk orang-orang yang berkesusahan.
Jika anda bisa menginjil, pergilah kepada setiap orang untuk menyampaikan Kabar Baik dari Firman Tuhan sehingga tersebar sampai seluruh dunia.
Matius 25:29 berkata “Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya”.